Ombudsman RI Soroti Maladministrasi dalam PPDB 2024

Senin, 24 Juni 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

PPDB 2024 Provinsi Banten

PPDB 2024 Provinsi Banten

TANGERANGNEWS.CO.ID, Jakarta | Ombudsman Republik Indonesia menyoroti sejumlah aduan masyarakat terkait pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun 2024. Kepala Keasistenan Utama VII Ombudsman, Diah Suryaningrum, mengungkapkan bahwa masalah maladministrasi, khususnya penyimpangan prosedur, mendominasi pengaduan yang diterima.

Dalam konferensi pers yang diadakan pada Jumat, Diah menyoroti praktik pemalsuan Kartu Keluarga (KK) sebagai salah satu bentuk penyimpangan yang sering dilaporkan. “Banyak laporan yang kami terima berkaitan dengan pemalsuan KK, di mana satu KK dimasukkan banyak nama anak agar mereka dapat mendaftar di PPDB wilayah tertentu,” jelas Diah.

Baca Juga :  Rupiah Mengalami Penurunan Tipis Terhadap Dolar AS

Praktek ini, menurut Diah, menunjukkan adanya ketidaklaziman, seperti adanya banyak anak dengan jarak kelahiran yang sangat dekat dalam satu KK. “Ini menimbulkan kecurigaan dan tentunya merusak integritas dokumen kependudukan,” tambahnya.

Ombudsman memandang perlu adanya tindakan hukum yang tegas terhadap pelaku pemalsuan dokumen untuk menciptakan efek jera. Selain itu, Diah menekankan pentingnya peningkatan sosialisasi dan edukasi baik kepada penyelenggara PPDB di tingkat daerah maupun kepada masyarakat umum.

Baca Juga :  KKB Tewaskan Sopir dan Bakar Truk di Yahukimo

“Intervensi hukum dan peningkatan kesadaran publik adalah kunci untuk memastikan bahwa PPDB dilaksanakan dengan adil dan transparan,” tutup Diah.

Ombudsman berkomitmen untuk terus mengawal isu ini dan memastikan bahwa setiap anak mendapatkan haknya untuk pendidikan yang adil dan merata sesuai dengan regulasi yang berlaku.(wld)

Berita Terkait

Seleksi PPPK: Harapan Ribuan Honorer, Tantangan Penyalahgunaan Wewenang
Manipulasi Data dan Ketidakadilan Seleksi PPPK, DPR RI Desak Pemerintah Ambil Tindakan Tegas
Pemerintah Putuskan Tidak Impor Beras Tahun Depan, Fokus pada Swasembada Pangan
Presiden Prabowo Subianto Umumkan Kenaikan PPN 12% untuk Barang Mewah Mulai 1 Januari 2025
Jeratan Pinjaman Online Ilegal Memakan Korban, Pemerintah dan OJK Bertindak Tegas
Kabupaten Tangerang Sabet Gelar Juara Realisasi PAD Tertinggi di Rakornas Keuangan Daerah 2024
Warga Deli Serdang Berangkat Naik Bus ke Jakarta Tuntut Ganti Rugi, Ingin Temui Presiden Prabowo
Mantan Sekretaris BUMN Said Didu Deklarasikan “Banten (Kembali) Merdeka” Terkait Kontroversi Lahan PIK-2
Berita ini 27 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 9 Januari 2025 - 10:04 WIB

Seleksi PPPK: Harapan Ribuan Honorer, Tantangan Penyalahgunaan Wewenang

Rabu, 1 Januari 2025 - 18:44 WIB

Pemerintah Putuskan Tidak Impor Beras Tahun Depan, Fokus pada Swasembada Pangan

Rabu, 1 Januari 2025 - 18:17 WIB

Presiden Prabowo Subianto Umumkan Kenaikan PPN 12% untuk Barang Mewah Mulai 1 Januari 2025

Minggu, 22 Desember 2024 - 07:08 WIB

Jeratan Pinjaman Online Ilegal Memakan Korban, Pemerintah dan OJK Bertindak Tegas

Rabu, 18 Desember 2024 - 21:44 WIB

Kabupaten Tangerang Sabet Gelar Juara Realisasi PAD Tertinggi di Rakornas Keuangan Daerah 2024

Rabu, 11 Desember 2024 - 06:28 WIB

Warga Deli Serdang Berangkat Naik Bus ke Jakarta Tuntut Ganti Rugi, Ingin Temui Presiden Prabowo

Minggu, 8 Desember 2024 - 19:59 WIB

Mantan Sekretaris BUMN Said Didu Deklarasikan “Banten (Kembali) Merdeka” Terkait Kontroversi Lahan PIK-2

Minggu, 24 November 2024 - 13:56 WIB

Polres Metro Jakarta Barat Berhasil Gagalkan Dua Tawuran Remaja, Amankan 17 Orang dan Senjata Tajam

Berita Terbaru