INFOPUBKIK.CO, Jakarta | Dalam upaya mendorong pariwisata dan mengoptimalkan perekonomian nasional, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno, mengumumkan pembentukan satuan tugas (satgas) khusus untuk menurunkan harga tiket pesawat di Indonesia. Pengumuman ini disampaikan setelah acara ‘Road to: Run For Independence Day 2024’ di Kawasan Gelora Bung Karno, Jakarta.
“Kami telah mengadakan rapat koordinasi dan memutuskan sembilan langkah strategis ke depan, termasuk pembentukan satgas ini,” kata Sandiaga. Satgas ini melibatkan kerjasama antar beberapa kementerian, termasuk Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, serta lembaga terkait lainnya.
Menparekraf menyampaikan bahwa pembentukan satgas ini tidak hanya fokus pada pengurangan harga bahan bakar Avtur yang selama ini menjadi pemicu utama mahalnya tiket pesawat, tetapi juga akan mengevaluasi aspek lain seperti beban pajak dan biaya operasional yang memberatkan industri penerbangan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Tujuannya adalah untuk memastikan bahwa industri penerbangan kita bisa seefisien mungkin, mirip dengan industri penerbangan di negara-negara maju lainnya,” ungkap Sandiaga.
Sementara itu, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, menambahkan bahwa pemerintah sedang menyiapkan langkah-langkah konkret untuk efisiensi penerbangan. “Salah satu fokus kami adalah evaluasi dan pengurangan Cost Per Block Hour (CBH), yang merupakan komponen biaya operasi pesawat terbesar,” jelas Luhut.
Luhut menyatakan bahwa strategi yang dirumuskan akan disesuaikan berdasarkan jenis pesawat dan layanan penerbangan, sehingga diharapkan akan lebih target dan efektif dalam menurunkan harga tiket pesawat.(wld)