Pilkada Banten 2024 Berpotensi Hanya Diikuti Calon Tunggal Melawan Kotak Kosong

Senin, 19 Agustus 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Istimewa

Istimewa

INFOPUBLIK.CO – Pengamat Politik dari Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) Banten, Ahmad Sururi, mengungkapkan bahwa Pilkada Banten 2024 berpotensi hanya diikuti oleh calon tunggal melawan kotak kosong.

Menurut Ahmad Sururi, hal tersebut dapat terjadi karena sepuluh partai politik telah bergabung dalam Koalisi Banten Maju (KBM) untuk Pilkada Banten 2024. Partai-partai tersebut antara lain Partai Gerindra, PKS, Demokrat, NasDem, PKB, PAN, PPP, PSI, Garuda, dan Prima.

“Dampaknya Pilkada Banten berpotensi hanya diikuti oleh satu pasangan calon. Ini saya sebut sebagai dampak domino,” ungkap Ahmad Sururi.

Ahmad Sururi juga menyatakan bahwa potensi bergabungnya PKB dengan KBM di Pilgub Banten semakin kuat. Pasca-mundurnya Airlangga Hartarto dari jabatan Ketua Umum Golkar, kemungkinan Golkar untuk mengajukan nama Airin Rachmi Diany di Pilgub Banten 2024 menjadi sulit.

“Artinya Golkar terpaksa untuk bergabung dengan KBM dan tidak akan berkoalisi dengan PDIP di Pilgub Banten,” jelasnya.

Baca Juga :  Presiden Joko Widodo Ucapkan Terima Kasih kepada Rakyat Indonesia dalam Sidang Tahunan MPR RI 2024

Menurut Ahmad Sururi, akibatnya hanya PDIP yang tersisa, namun hal ini dianggap tidak memiliki suara cukup untuk mengajukan calon gubernur di Pilgub Banten.

“Kondisi ini membuat partisipasi masyarakat dalam pemilihan semakin turun. Melawan kotak kosong merupakan bentuk kemunduran demokrasi yang dapat merusak harapan masyarakat akan proses pemilihan yang seharusnya memiliki lawan politik, minimal dua pasangan calon,” tambahnya.

Baca Juga :  Kremlin Mengutuk Keras Upaya Pembunuhan Donald Trump, Peskov: "Kekerasan Politik Tak Dapat Dibenarkan"

Ahmad Sururi menyoroti bahwa fenomena melawan kotak kosong dapat merendahkan martabat calon yang akan maju. Ia menekankan bahwa partisipasi dalam kontes politik haruslah melibatkan manusia sesama manusia.

“Kejadian ini menjadi catatan serius bagi perkembangan demokrasi di Tanah Jawara. Partai politik memiliki tanggung jawab untuk melakukan pengkaderan dan pendidikan politik yang baik agar proses demokrasi berjalan dengan sehat dan bermartabat,” tutup Ahmad Sururi.(red)

Berita Terkait

Bawaslu Imbau Bakal Calon Pilkada 2024 Tidak Berkampanye Sebelum Waktunya
Wakil Kepala BIN Nyatakan Situasi Nasional Kondusif dalam Rapat Kerja dengan Komisi I DPR
Maesyal Rasyid Berkomitmen Lanjutkan Pembangunan di Tangerang, Dapat Dukungan Penuh dari Zaki Iskandar
Pramono-Rano Jalani Pemeriksaan Kesehatan Persiapan Pilkada DKI Jakarta 2024
Pilkada Serentak 2024, 48 Daerah Hadirkan Calon Tunggal
PKS Ubah Arah Dukungan pada Pilkada Tangsel 2024, Kini Usung Ruhamaben dan Shinta Wahyuni Chairuddin
Partai Golkar Resmi Usung Airin Rachmi Diany sebagai Calon Gubernur Banten di Pilkada 2024
Gebrakan Politik! Anies Baswedan Sambangi Kantor PDIP, Isyaratkan Kolaborasi di Pilkada 2024?
Berita ini 11 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 14 September 2024 - 12:04 WIB

Bawaslu Imbau Bakal Calon Pilkada 2024 Tidak Berkampanye Sebelum Waktunya

Jumat, 6 September 2024 - 07:11 WIB

Wakil Kepala BIN Nyatakan Situasi Nasional Kondusif dalam Rapat Kerja dengan Komisi I DPR

Jumat, 30 Agustus 2024 - 19:02 WIB

Maesyal Rasyid Berkomitmen Lanjutkan Pembangunan di Tangerang, Dapat Dukungan Penuh dari Zaki Iskandar

Jumat, 30 Agustus 2024 - 14:30 WIB

Pramono-Rano Jalani Pemeriksaan Kesehatan Persiapan Pilkada DKI Jakarta 2024

Jumat, 30 Agustus 2024 - 14:23 WIB

Pilkada Serentak 2024, 48 Daerah Hadirkan Calon Tunggal

Selasa, 27 Agustus 2024 - 13:51 WIB

PKS Ubah Arah Dukungan pada Pilkada Tangsel 2024, Kini Usung Ruhamaben dan Shinta Wahyuni Chairuddin

Selasa, 27 Agustus 2024 - 12:20 WIB

Partai Golkar Resmi Usung Airin Rachmi Diany sebagai Calon Gubernur Banten di Pilkada 2024

Sabtu, 24 Agustus 2024 - 17:30 WIB

Gebrakan Politik! Anies Baswedan Sambangi Kantor PDIP, Isyaratkan Kolaborasi di Pilkada 2024?

Berita Terbaru