INFOPUBLIK.CO – Kepolisian Daerah (Polda) Bali mengumumkan penerapan rekayasa lalu lintas di wilayah Nusa Dua, Kabupaten Badung selama empat hari, mulai Minggu (31/8) hingga Selasa (3/9), dalam rangka mendukung keamanan dan kelancaran pelaksanaan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Indonesia-Africa Forum (IAF) Ke-2 dan High Level Forum on Multi Stakeholders Partnership (HLF MSP) 2024.
Komisaris Besar Polisi Jansen Avitus Panjaitan, Kepala Bidang Humas Polda Bali, dalam konferensi pers di Denpasar mengatakan bahwa rekayasa lalu lintas yang akan diberlakukan berupa pengalihan arus dan buka tutup jalur secara situasional. “Kami berupaya memastikan semua kegiatan masyarakat, wisatawan, delegasi, dan tamu negara dapat berjalan dengan lancar tanpa hambatan,” ujar Jansen.
Menurut Jansen, kegiatan gala dinner untuk kepala negara dan delegasi KTT IAF Ke-2 yang akan berlangsung di Intercontinental Bali Resort pada Minggu (1/9) juga akan mempengaruhi arus lalu lintas di kawasan tersebut. “Ruas Jalan Raya Jimbaran akan mengalami pengalihan arus dan buka tutup jalur sementara menuju Simpang Kali Jimbaran,” tambahnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Selain itu, Jansen menyebutkan bahwa ruas jalan dari Simpang Kampus Universitas Udayana menuju kawasan Intercontinental Bali Resort menjadi prioritas utama dalam rekayasa lalu lintas. Arus lalu lintas di Simpang Kampus Universitas Udayana Jimbaran akan dialihkan menuju Jalan Bypass Ngurah Rai.
Polda Bali menghimbau masyarakat untuk memperhatikan informasi pengalihan atau penutupan jalur, khususnya di Nusa Dua, Kabupaten Badung. “Kami mengapresiasi dukungan dan pengertian masyarakat selama pelaksanaan rekayasa lalu lintas ini,” kata Jansen.
Dengan rekayasa lalu lintas yang berlaku, diharapkan semua kegiatan terkait KTT Indonesia-Africa Forum Ke-2 dan HLF MSP 2024 dapat berjalan dengan aman dan lancar.(wld)