INFOPUBLIK.CO – Tragedi mengejutkan terjadi di Kabupaten Tangerang, Banten, ketika FS (27), seorang warga Balaraja, menjadi korban penembakan fatal oleh kawanan pencuri kendaraan bermotor. Insiden tragis ini terjadi di depan sebuah swalayan di Jayanti pada Kamis sore, dan mengakibatkan korban meninggal dunia keesokan harinya saat menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Balaraja.
Menurut Humas RSUD Balaraja, dr. Aang Sunarto, FS sudah dalam kondisi kritis sejak pertama kali dibawa ke ICU. “Korban mengalami luka serius di kepala dan tim dokter kami berupaya melakukan operasi pengangkatan proyektil, namun sayang nyawanya tidak tertolong,” ungkap dr. Aang. FS dinyatakan meninggal pada Jumat (6/9) sore pukul 16.52 WIB.
Kepolisian Resor Kota Tangerang, yang dipimpin oleh Kompol Arief N. Yusuf dari Satuan Reserse Kriminal, telah mengidentifikasi dua terduga pelaku dan sedang mengintensifkan penyelidikan. “Kami sedang menganalisis rekaman CCTV dan melakukan tes balistik untuk mengidentifikasi proyektil yang ditemukan,” jelas Kompol Arief. Belum ada kepastian mengenai jenis senjata yang digunakan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Saksi mata di lokasi kejadian mengatakan bahwa kejadian berlangsung sangat cepat. FS, yang sedang berada dalam swalayan, melihat beberapa orang mencoba mencuri motornya dan spontan berusaha menggagalkan pencurian tersebut. “Upaya FS untuk melindungi hartanya berakhir tragis ketika salah satu pelaku menembaknya di kepala,” terang Kompol Arief.
Keluarga korban telah membawa jenazah FS ke rumah duka untuk proses pemakaman. Komunitas lokal dan netizen di media sosial telah menyatakan dukungan dan meminta keadilan atas kejadian yang merenggut nyawa pria muda tersebut.
Polisi mendesak siapa saja yang memiliki informasi lebih lanjut untuk segera melapor agar dapat membantu proses penyelidikan. Pengungkapan pelaku dan motif di balik penembakan ini menjadi prioritas agar keadilan dapat ditegakkan.(wld)
