INFOPUBLIK.CO – Penjabat Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin, mendesak Pemerintah Kabupaten Bandung untuk segera menggunakan dana Belanja Tak Terduga (BTT) dalam rangka penanganan dampak gempa bumi berkekuatan magnitudo 5.0 yang mengguncang wilayah tersebut pada Rabu.
Dalam instruksinya, Bey Machmudin menekankan pentingnya penetapan status tanggap darurat di Kabupaten Bandung. “Mungkin Kabupaten Bandung harus segera menetapkan tanggap darurat agar BTT bisa turun,” ujar Bey di Bandung, Rabu.
Penetapan status ini dianggap krusial untuk mempermudah proses distribusi bantuan dan memastikan kecepatan tanggap darurat terhadap korban. Bey juga mengungkapkan bahwa evaluasi penyelamatan korban sedang berlangsung dan korban akan ditempatkan di tenda pengungsian yang berlokasi di Kecamatan Kertasari.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Tentu evakuasi penyelamatan korban yang utama dan tadi di tempat pengungsi memang sangat darurat, tapi bantuan segera datang,” tambahnya. Ia juga memastikan bahwa bantuan logistik dan kebutuhan dasar seperti toilet portabel dan pasokan air bersih akan segera disediakan untuk para pengungsi.
Selain itu, Bey meminta Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) untuk sigap dalam membantu warga yang membutuhkan dan mempercepat koordinasi dengan tim kesehatan untuk menghindari trauma atau penyakit lebih lanjut di kalangan pengungsi.
Sementara itu, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melalui Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan, Abdul Muhari, menjamin bahwa penanganan terhadap ratusan korban di Kabupaten Bandung dan Garut dilakukan dengan baik dan cepat. Abdul Muhari menyatakan bahwa bantuan darurat sudah mulai disalurkan ke lokasi bencana.
“Bantuan darurat tersebut antara lain berupa tenda pengungsi, terpal, chainshaw, genset, lampu portabel, paket mi instan, paket sembako dan air mineral,” jelas Abdul Muhari.
Keputusan cepat dan tanggap dari pemerintah provinsi serta kerja sama dengan BPBD diharapkan dapat meminimalisir dampak jangka panjang dari bencana ini dan membantu warga Kabupaten Bandung pulih dari tragedi ini.(wld)