Drone yang Diluncurkan dari Lebanon Menghantam Kediaman Netanyahu di Israel Utara

Sabtu, 19 Oktober 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

INFOPUBLIK.CO – Sebuah insiden serius terjadi pada Sabtu pagi ketika sebuah pesawat nirawak (drone) yang diluncurkan dari Lebanon berhasil menghantam kediaman pribadi Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, yang terletak di Caesarea, Israel utara. Menurut keterangan resmi kantor perdana menteri, Netanyahu dan keluarganya tidak berada di tempat saat serangan terjadi.

Militer Israel melaporkan bahwa ada tiga drone yang diluncurkan dari Lebanon pada hari yang sama, dengan dua di antaranya berhasil dicegat oleh sistem pertahanan Israel. Namun, drone ketiga berhasil mencapai targetnya, menghantam sebuah bangunan di kompleks kediaman Netanyahu. Beruntung, serangan ini tidak menyebabkan korban jiwa.

Baca Juga :  Empat Pesawat B-52 AS Tiba di Inggris, Perkuat Kerjasama Militer NATO di Tengah Tensi Global

Serangan ini terjadi di tengah ketegangan yang meningkat antara Israel dan Hizbullah, sebuah kelompok militan yang berbasis di Lebanon. Konflik ini telah memanas sejak perang Gaza pada Oktober tahun lalu, yang berlanjut dengan serangkaian serangan balasan dari kedua pihak. Pada bulan lalu, serangan Israel di Lebanon meningkat, menewaskan termasuk pemimpin Hizbullah, Hassan Nasrallah, dan beberapa komandan lainnya.

Dalam upaya militer terbarunya, Israel telah melakukan serangan udara besar-besaran yang diikuti oleh invasi darat, mengakibatkan lebih dari 1.500 kematian dan memaksa sekitar 1,2 juta orang untuk mengungsi dari rumah mereka. Kondisi ini semakin memperburuk situasi kemanusiaan di kawasan yang sudah lama dilanda konflik.

Insiden terbaru di kediaman Netanyahu menandakan eskalasi yang signifikan dalam taktik dan ketegangan regional, menunjukkan bahwa bahkan pemimpin-pemimpin negara tidak terlepas dari ancaman yang meningkat. Ini menggarisbawahi betapa gentingnya keadaan keamanan di Timur Tengah saat ini, dengan dampak yang potensial mempengaruhi stabilitas global.

Baca Juga :  Manipulasi Data dan Ketidakadilan Seleksi PPPK, DPR RI Desak Pemerintah Ambil Tindakan Tegas

Pemerintah Israel telah mengutuk keras serangan ini dan menyatakan akan mengambil langkah-langkah tambahan untuk meningkatkan keamanan nasional serta melindungi warganya. Di sisi lain, komunitas internasional mengimbau kedua belah pihak untuk menahan diri dan mencari solusi damai guna menghindari lebih banyak korban jiwa.(red)

Berita Terkait

TikTok Resmi Diblokir di AS, Pengguna Terkejut dan Menunggu Kejelasan
Presiden Putin Perbarui Doktrin Nuklir, Sinyal Keras untuk Barat
Empat Pesawat B-52 AS Tiba di Inggris, Perkuat Kerjasama Militer NATO di Tengah Tensi Global
Prancis Tingkatkan Kehadiran Militer di Asia Pasifik, Siapkan Armada Charles de Gaulle
Pemerintah Australia Tetapkan Usia Minimum 16 Tahun untuk Akses Media Sosial dalam Upaya Perlindungan Kaum Muda
Kasus Pembunuhan WNI di Jepang: KBRI Tokyo Koordinasi Intensif dengan Kepolisian Isesaki
Kamala Harris Janji Akhiri Perang di Gaza Jika Terpilih sebagai Presiden AS
Larangan Operasional UNRWA oleh Israel Picu Kekhawatiran Penghapusan Hak Kembali Pengungsi Palestina
Berita ini 16 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 19 Januari 2025 - 18:13 WIB

TikTok Resmi Diblokir di AS, Pengguna Terkejut dan Menunggu Kejelasan

Minggu, 24 November 2024 - 21:50 WIB

Presiden Putin Perbarui Doktrin Nuklir, Sinyal Keras untuk Barat

Sabtu, 16 November 2024 - 12:56 WIB

Empat Pesawat B-52 AS Tiba di Inggris, Perkuat Kerjasama Militer NATO di Tengah Tensi Global

Sabtu, 9 November 2024 - 14:06 WIB

Prancis Tingkatkan Kehadiran Militer di Asia Pasifik, Siapkan Armada Charles de Gaulle

Jumat, 8 November 2024 - 15:29 WIB

Pemerintah Australia Tetapkan Usia Minimum 16 Tahun untuk Akses Media Sosial dalam Upaya Perlindungan Kaum Muda

Senin, 4 November 2024 - 15:47 WIB

Kasus Pembunuhan WNI di Jepang: KBRI Tokyo Koordinasi Intensif dengan Kepolisian Isesaki

Senin, 4 November 2024 - 15:43 WIB

Kamala Harris Janji Akhiri Perang di Gaza Jika Terpilih sebagai Presiden AS

Sabtu, 2 November 2024 - 19:51 WIB

Larangan Operasional UNRWA oleh Israel Picu Kekhawatiran Penghapusan Hak Kembali Pengungsi Palestina

Berita Terbaru

Daerah

Kelangkaan Gas Elpiji 3 Kg Akibat Aturan Distribusi Baru

Selasa, 4 Feb 2025 - 10:40 WIB

Musrembang Kecamatan Legok.(infopublik/PB)

Daerah

Musrenbang Kecamatan Legok Dorong Pembangunan Merata

Senin, 3 Feb 2025 - 11:28 WIB