Guru Honorer yang Viral, Supriyani, Dapat Bantuan Afirmasi dari Kemendikdasmen untuk Menjadi PPPK

Kamis, 24 Oktober 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

INFOPUBLIK.CO – Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) memberikan bantuan afirmasi kepada Supriyani, seorang guru honorer yang menjadi viral karena kasus hukum yang dihadapinya. Bantuan ini diberikan untuk mendukung Supriyani agar bisa diangkat menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).

Dalam konferensi pers yang diadakan di Kantor Kementerian Dikdasmen di Jakarta Pusat, Menteri Dikdasmen Abdul Mu’ti menyatakan, “Kami berharap dengan bantuan afirmasi ini, Ibu Supriyani dapat melanjutkan pengabdiannya dengan status yang lebih baik sebagai guru PPPK. Kami juga berharap proses hukum yang dihadapi beliau dapat berjalan dengan adil dan tidak menghalangi dedikasi beliau sebagai pendidik.”

Baca Juga :  AWS Mendirikan Laboratorium Edukasi "Think Big Space" Pertama di Asia Tenggara di SMKN 1 Karawang

Supriyani, yang mengajar di SDN 4 Baito, Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara, tengah menjalani proses hukum terkait tuduhan penganiayaan terhadap salah satu siswanya. Tuduhan ini muncul dari orang tua siswa yang merupakan anggota Polsek Baito. Meskipun demikian, kasus ini telah mendapatkan perhatian luas dari publik dan media sosial, terutama setelah Supriyani ditahan di Lembaga Pemasyarakatan Perempuan Kendari.

Pengadilan Negeri Andoolo telah mengabulkan permohonan penangguhan penahanan Supriyani. “Proses hukum tetap berjalan, namun dengan penangguhan penahanan ini, kami berharap Ibu Supriyani dapat kembali mengajar sambil menunggu persidangan selanjutnya,” tambah Abdul Mu’ti.

Dikabarkan juga bahwa Ketua PN Andoolo menyambut baik usulan dari Wakil Kepala Polda Sultra untuk mempertimbangkan vonis yang adil berdasarkan perdamaian yang telah disepakati antara kedua belah pihak.

Baca Juga :  Ketua Bidang Sosial PWI Kota Tangerang: Belum Pernah Ada Selain SMAN 8 Gelaran Musik Semegah Ini di Banten

Kasus ini pertama kali dilaporkan pada April lalu dan baru-baru ini menjadi sorotan setelah Supriyani ditahan, yang kemudian memicu diskusi luas mengenai keadilan dan perlakuan terhadap guru honorer di Indonesia. Kemendikdasmen berharap dengan dukungan yang diberikan, Supriyani dapat melanjutkan tugasnya dalam mendidik anak bangsa dengan tenang dan tanpa beban.(wld)

Berita Terkait

Skandal Pernikahan Siri Guncang SMK Negeri 4 Tangerang Selatan
Ketua Bidang Sosial PWI Kota Tangerang: Belum Pernah Ada Selain SMAN 8 Gelaran Musik Semegah Ini di Banten
Liga Esports Nasional Pelajar 2024 Segera Digelar, SMKN 12 Tangerang Lolos ke Babak Final
AWS Mendirikan Laboratorium Edukasi “Think Big Space” Pertama di Asia Tenggara di SMKN 1 Karawang
Krisis Gaji Guru Honorer di Banten Memicu Gelombang Protes dan Tuntutan Perbaikan Sistem Keuangan
Kontroversi Penahanan Ijazah di SMK Karya Bangsa, Orang Tua Berjuang Melawan Kebijakan Sekolah
Kritik Tajam Terhadap Serapan Anggaran Pendidikan yang Hanya Capai 16 Persen
Merasa Dipermainkan, Orang Tua Murid Ungkap Dugaan Praktik Kotor di SMA Negeri 11 Kabupaten Tangerang
Berita ini 12 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 12 November 2024 - 18:20 WIB

Skandal Pernikahan Siri Guncang SMK Negeri 4 Tangerang Selatan

Senin, 4 November 2024 - 15:19 WIB

Ketua Bidang Sosial PWI Kota Tangerang: Belum Pernah Ada Selain SMAN 8 Gelaran Musik Semegah Ini di Banten

Selasa, 29 Oktober 2024 - 19:42 WIB

Liga Esports Nasional Pelajar 2024 Segera Digelar, SMKN 12 Tangerang Lolos ke Babak Final

Sabtu, 26 Oktober 2024 - 20:47 WIB

AWS Mendirikan Laboratorium Edukasi “Think Big Space” Pertama di Asia Tenggara di SMKN 1 Karawang

Kamis, 24 Oktober 2024 - 15:56 WIB

Guru Honorer yang Viral, Supriyani, Dapat Bantuan Afirmasi dari Kemendikdasmen untuk Menjadi PPPK

Jumat, 18 Oktober 2024 - 12:30 WIB

Krisis Gaji Guru Honorer di Banten Memicu Gelombang Protes dan Tuntutan Perbaikan Sistem Keuangan

Kamis, 26 September 2024 - 10:33 WIB

Kontroversi Penahanan Ijazah di SMK Karya Bangsa, Orang Tua Berjuang Melawan Kebijakan Sekolah

Selasa, 27 Agustus 2024 - 07:55 WIB

Kritik Tajam Terhadap Serapan Anggaran Pendidikan yang Hanya Capai 16 Persen

Berita Terbaru

Daerah

Kelangkaan Gas Elpiji 3 Kg Akibat Aturan Distribusi Baru

Selasa, 4 Feb 2025 - 10:40 WIB

Musrembang Kecamatan Legok.(infopublik/PB)

Daerah

Musrenbang Kecamatan Legok Dorong Pembangunan Merata

Senin, 3 Feb 2025 - 11:28 WIB