Tujuh Narapidana Kasus Narkoba Kabur dari Rutan Salemba Jakarta Pusat

Selasa, 12 November 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Illustrasi.

Illustrasi.

INFOLUBLIK.CO – Kepala Rutan Kelas I Jakarta Pusat, Agung Nurbani, mengumumkan bahwa tujuh tahanan dan narapidana kasus narkoba telah melarikan diri dari Rumah Tahanan (Rutan) Salemba Jakarta Pusat pada dini hari tadi. Pelarian mereka dilaporkan terjadi dengan cara menjebol teralis kamar tahanan mereka.

Menurut Kepala Rutan, kejadian ini terjadi sekitar pukul 01:00 WIB dan petugas rutan langsung melakukan pengecekan serta penyisiran di sekitar area setelah menyadari kejadian tersebut. “Kami telah mengambil langkah-langkah cepat untuk memastikan bahwa para narapidana tidak dapat jauh dari lokasi dan telah melaporkan situasi ini ke Kepala Divisi Pemasyarakatan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM DKI Jakarta serta kepolisian setempat,” kata Agung Nurbani.

Baca Juga :  Gangguan Jalur Kereta Api di Purwakarta Berdampak pada Keterlambatan Berbagai Perjalanan Kereta

Agung juga menambahkan bahwa pihak rutan bersama dengan Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas) dan aparat penegak hukum lainnya sedang bekerja sama untuk memburu para narapidana yang kabur. “Kami akan terus bekerja tanpa henti untuk menangkap kembali para narapidana tersebut dan memastikan keamanan publik,” ujar Agung.

Baca Juga :  Vonis Mati untuk Kurir Narkoba di Medan, 28 Kg Sabu dan Ribuan Pil Ekstasi

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Baca Juga :  Kontroversi Berkepanjangan: Surat Edaran Uji Kompetensi Tanda Tangan Plh. Sekda Mencuat, Pj. Bupati Diduga Abaikan

Selain itu, pihak rutan juga akan melakukan investigasi internal untuk mengetahui ada tidaknya kelalaian atau keterlibatan dari pihak internal yang mungkin membantu pelarian para tahanan. “Investigasi akan kami lakukan untuk memastikan tidak ada batu yang dibiarkan tidak terbalik dan setiap kemungkinan akan kami selidiki,” tegas Agung.(red)

Berita Terkait

KPK Gerak Cepat Usut Dugaan Korupsi Pengadaan Laptop dan Komputer di PT INTI
OTT KPK di Bengkulu Ungkap Skandal Pungutan Pilkada, Tujuh Orang Diamankan
Mantan Bupati Biak Numfor Ditangkap Atas Tudingan Pelecehan Terhadap Anak di Bawah Umur
Dugaan Politisasi Hukum oleh Kejati Banten Mencuat Jelang Pilkada
Aksi Cepat Polisi Tangkap Pelaku Kekerasan Terhadap Anak di Tangerang
Diduga Adanya Gudang Mafia Solar, Transit Penyelewengan BBM Bersubsidi Tak Tersentuh Hukum Ada Apa yah?
Pejabat BPK Ditahan sebagai Tersangka dalam Kasus Suap Proyek Kereta Api
Polda Banten Gagalkan Penyelundupan Rokok Ilegal Senilai Jutaan Rupiah
Berita ini 70 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 11 Februari 2025 - 18:12 WIB

KPK Gerak Cepat Usut Dugaan Korupsi Pengadaan Laptop dan Komputer di PT INTI

Minggu, 24 November 2024 - 21:58 WIB

OTT KPK di Bengkulu Ungkap Skandal Pungutan Pilkada, Tujuh Orang Diamankan

Sabtu, 23 November 2024 - 10:30 WIB

Mantan Bupati Biak Numfor Ditangkap Atas Tudingan Pelecehan Terhadap Anak di Bawah Umur

Sabtu, 23 November 2024 - 10:14 WIB

Dugaan Politisasi Hukum oleh Kejati Banten Mencuat Jelang Pilkada

Kamis, 21 November 2024 - 11:35 WIB

Aksi Cepat Polisi Tangkap Pelaku Kekerasan Terhadap Anak di Tangerang

Senin, 18 November 2024 - 12:43 WIB

Diduga Adanya Gudang Mafia Solar, Transit Penyelewengan BBM Bersubsidi Tak Tersentuh Hukum Ada Apa yah?

Sabtu, 16 November 2024 - 13:12 WIB

Pejabat BPK Ditahan sebagai Tersangka dalam Kasus Suap Proyek Kereta Api

Selasa, 12 November 2024 - 18:13 WIB

Tujuh Narapidana Kasus Narkoba Kabur dari Rutan Salemba Jakarta Pusat

Berita Terbaru

Nasional

Kejaksaan Agung Ungkap Dugaan Suap Besar dalam Kasus Ekspor CPO

Minggu, 13 Apr 2025 - 21:20 WIB