Warga Deli Serdang Berangkat Naik Bus ke Jakarta Tuntut Ganti Rugi, Ingin Temui Presiden Prabowo

Rabu, 11 Desember 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

INFOPUBLIK.CO – Puluhan warga dari Kecamatan Biru-Biru, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, telah melakukan perjalanan panjang dengan bus ke Jakarta untuk menuntut ganti rugi atas tanah mereka yang terkena dampak pembangunan Bendungan Lau Simeme. Mereka mengharapkan pertemuan langsung dengan Presiden Prabowo Subianto untuk menyampaikan keluhan dan tuntutan mereka.

Warga yang terdampak mengklaim tidak mendapatkan kompensasi yang adil atas tanah yang telah digunakan untuk proyek infrastruktur tersebut. Setelah tiba di Jakarta pada Minggu malam (8/12/2024), mereka langsung melakukan aksi unjuk rasa di depan Istana Presiden pada hari Selasa, menuntut perhatian langsung dari kepala negara.

Baca Juga :  Pengembangan Kawasan Candi Borobudur Tingkatkan Ekonomi Jawa Tengah

Salah satu warga, Safaruddin Tarigan, menyatakan, “Kami tidak akan pulang sebelum bertemu dengan Pak Prabowo dan menyampaikan masalah kami secara langsung. Kami menggunakan dana swadaya untuk biaya perjalanan ini. Meski sederhana, yang penting kami bisa makan dan menyampaikan suara kami.”

Selama aksi unjuk rasa, warga membawa spanduk yang menuntut pertanggungjawaban dari Badan Wilayah Sungai (BWS) Wilayah Sumatera Utara dan Badan Pertanahan Nasional (BPN) terkait penilaian tanah yang mereka anggap tidak adil. Spanduk besar bertuliskan, “BWS Wilayah Sumut harus mempertanggungjawabkan tentang nilai KJPP. Kami menuntut pertanggungjawaban BPN sebagai panitia pengadaan tanah (P2T) dimana tanah kami dinilai tidak berkeadilan oleh KJPP.”

Baca Juga :  Menteri Imigrasi Tindak Tegas Kasus Suap di Bandara Soekarno-Hatta

Warga Deli Serdang berharap aksi ini akan membuka dialog yang konstruktif dengan pemerintah dan mempercepat proses ganti rugi yang adil dan transparan. Mereka juga berharap agar kejadian serupa tidak terulang pada proyek-proyek pembangunan lain di Indonesia.(red)

Berita Terkait

Kejaksaan Agung Ungkap Dugaan Suap Besar dalam Kasus Ekspor CPO
Presiden Prabowo Hadiri Pemakaman Mgr Petrus Turang: Penghormatan untuk Pemimpin Penuh Integritas
Pernyataan Luhut tentang ‘Budaya Santun’ dalam Demokrasi Dipertanyakan Pengamat
Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 512/QY Temukan Ladang Ganja di Pegunungan Bintang
Puan Maharani Desak Pengusutan Tuntas Teror Paket ke Kantor Tempo: Kebebasan Pers Harus Dilindungi
Menteri P2MI Tegaskan Larangan Pengiriman Pekerja Migran ke Kamboja, Thailand, dan Myanmar
Pemerintah Targetkan Kontribusi Proyek Hilirisasi pada Industrialisasi Berkelanjutan
Intip Kisah Sukses Saidah, Agen Brilink yang Punya Bisnis Beromset Ratusan Juta
Berita ini 32 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 13 April 2025 - 21:20 WIB

Kejaksaan Agung Ungkap Dugaan Suap Besar dalam Kasus Ekspor CPO

Sabtu, 5 April 2025 - 15:47 WIB

Presiden Prabowo Hadiri Pemakaman Mgr Petrus Turang: Penghormatan untuk Pemimpin Penuh Integritas

Kamis, 3 April 2025 - 10:55 WIB

Pernyataan Luhut tentang ‘Budaya Santun’ dalam Demokrasi Dipertanyakan Pengamat

Sabtu, 29 Maret 2025 - 11:38 WIB

Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 512/QY Temukan Ladang Ganja di Pegunungan Bintang

Sabtu, 29 Maret 2025 - 03:00 WIB

Puan Maharani Desak Pengusutan Tuntas Teror Paket ke Kantor Tempo: Kebebasan Pers Harus Dilindungi

Sabtu, 29 Maret 2025 - 02:53 WIB

Menteri P2MI Tegaskan Larangan Pengiriman Pekerja Migran ke Kamboja, Thailand, dan Myanmar

Minggu, 16 Maret 2025 - 13:26 WIB

Pemerintah Targetkan Kontribusi Proyek Hilirisasi pada Industrialisasi Berkelanjutan

Rabu, 12 Maret 2025 - 14:44 WIB

Intip Kisah Sukses Saidah, Agen Brilink yang Punya Bisnis Beromset Ratusan Juta

Berita Terbaru

Nasional

Kejaksaan Agung Ungkap Dugaan Suap Besar dalam Kasus Ekspor CPO

Minggu, 13 Apr 2025 - 21:20 WIB