INFOPUBLIK.CO – Kota Depok diguncang oleh berita duka. Seorang ibu muda berinisial EO (25) dan bayinya AS (2 bulan) ditemukan tewas dalam kondisi mengenaskan di kontrakan mereka di Kelurahan Pondok Petir, Kecamatan Bojongsari, pada Kamis malam (17/10). Kapolres Metro Depok, Kombes Polisi Arya Perdana, membenarkan peristiwa tersebut dan menyatakan bahwa penyelidikan masih berlangsung untuk mengungkap penyebab pasti kematian kedua korban.

Baca Juga :  Aksi Cepat Polisi Tangkap Pelaku Kekerasan Terhadap Anak di Tangerang

Menurut Kombes Arya, jasad EO dan anaknya ditemukan oleh suami EO, yang langsung pulang kerja sekitar pukul 19.00 WIB. “Suami korban, yang pertama kali menemukan kedua korban, melihat pintu kontrakan terbuka dan mendapati istrinya serta anaknya tergeletak tak bernyawa di lantai kamar,” ujar Arya dalam konferensi pers.

EO dan AS ditemukan dengan sejumlah luka lebam di wajah dan tangan. Kombes Arya juga menambahkan bahwa EO memiliki luka di bagian mulut dan beberapa bagian tubuh lainnya. Kedua jasad telah dibawa ke rumah sakit untuk autopsi guna menentukan penyebab kematian secara pasti.

Baca Juga :  Polisi Ungkap Meninggalnya Asisten Rumah Tangga di Tangerang, Empat Orang Ditahan

Saat ini, suami EO masih dianggap sebagai saksi. “Dia yang pertama kali menemukan dan berdasarkan keterangan, dia berkomunikasi terakhir dengan istrinya pada pukul 09.00 WIB, dan alibi kerjanya telah kami konfirmasi ke tempatnya bekerja di Jakarta Pusat,” tutur Arya.

Baca Juga :  KPK Dalami Proses Serah Terima Gas, Dugaan Korupsi Melibatkan PT PGN dan PT IAE

Polres Metro Depok berkomitmen untuk mengungkap kejadian ini secara tuntas. “Kami masih mendalami semua kemungkinan, termasuk kemungkinan kematian karena obat atau tindakan kriminal,” kata Arya, seraya menambahkan bahwa hasil investigasi lebih lanjut akan segera diumumkan.(wld)